Senin, 17 Oktober 2016

Farm Server

Sebuah Farm Server atau Server Cluster adalah kumpulan dari komputer server biasanya dikelola oleh sebuah perusahaan untuk mencapai server memerlukan jauh melampaui kemampuan satu mesin.” Server farm sering memiliki server cadangan, yang dapat mengambil alih fungsi utama server dalam hal terjadi kegagalan server utama. Farm server biasanya co-terletak dengan switch jaringan dan / atau router yang memungkinkan komunikasi antara bagian yang berbeda dari cluster dan pengguna cluster. Komputer, router, pasokan listrik, dan elektronik istimewa biasanya dipasang pada rak 19 inci di ruang server atau data cente.

Berikut beberapa Jenis macam Farm Server:
1. Internet Network & Internet Server Farm
Jaringan internet adalah jaringan yang digunakan untuk melakukan komunikasi data dengan dunia luar (internet). Komunikasi ini dapat berupa pencarian informasi, komunikasi dengan pihak luar dan pemasangan layanan Organisasi di internet. Jaringan ini dilindungi oleh Firewall, IPS dan IDS untuk menghindari masukkan ancaman dari jaringan internet dan menghindari keluarnya informasi penting organisasi ke jaringan internet. Pada jaringan internet diterapkan koneksi redundant dengan dua jenis koneksi yang mampu melakukan pembagian beban, konsep redundant ini juga berfungsi menghilangkan single point failure ketika sebuah jaringan terganggu. Teknologi yang digunakan dapat menggunakan wired dan wireless bergantung dari kesepakatan solusi terbaik bagi Organisasi dengan provider jasa internet. Berikut adalah diagram jaringan internet

Internet Server farm menyediakan konektivitas dari Enterprise ke jaringan Internet dengan dukungan:
a. Koneksi redundant ke Service Provider yang berbeda.
b. Batas security untuk mengendalikan akses dari Internet.
c. Pengendalian akses ke Internet oleh klien Enterprise.

Internet Server farm menyediakan dukungan bagi server-server yang akan diakses oleh public melalui jaringan Internet seperti web server perusahaan yang direncanakan menjadi semacam point of service bagi klien-klien beserta pelanggannya dan bukan sekedar kehadiran layanan informasi di jaringan Internet global, maka koneksi ke Internet disediakan dua buah link untuk redundancy. Selain itu, external dns server, external mail server, proxy server dan lain-lain dapat pula ditempatkan di dalam Internet Server farm pada gambar berikut ini.
Gambar Koneksi ke jaringan internet



2. Extranet Server Farm
Jaringan extranet adalah jaringan yang digunakan untuk melakukan komunikasi data dengan mitra organisasi. Umumnya komunikasi data yang dilakukan pada jaringan ini bersifat sangat penting dan rahasia organisasi. Pada jaringan ini diterapkan keamanan dengan menggunakan Firewall, IPS, IDS, PKI dan enkripsi yang tinggi (SSL, HTTPS), selain itu jaringan dilindungi dengan VPN Tunneling. Perlindungan berlapis tersebut guna menghindari kebocoran dan manipulasi data yang ilegal dari jaringan lain. Koneksi redundant diterapkan untuk menghindari single point failure bila salah satu jaringan mengalami gangguan. Teknologi koneksi yang dilakukan dapat menggunakan Wired dan wireless dengan keamanan yang telah dijelaskan diatas. Pemilihan teknologi koneksi didasarkan atas kesepakatan solusi terbaik dengan mitra kerja.

Secara fungsional, Extranet Server farm berada di antara Internet dan Intranet Server farm. Extranet Server farm disediakan terutama untuk mitra kerja eksternal dan termasuk “trusted users”. Fungsi utama Extranet adalah untuk memperbaiki komunikasi dengan melakukan pertukaran informasi yang lebih cepat dalam lingkungan yang user-friendly dan aman. Salah satu aplikasi yang menggunakan desain ini adalah SOPP. Akses ke jaringan Extranet dilakukan melalui firewall dalam suatu lingkungan DMZ.

Di dalam lingkungan aplikasi multi tier sebagaimana intranet server farm, extranet server farm dibagi dalam dua segmen yaitu front-end dan segmen aplikasi. Segmen basisdata diakses melalui lapisan core dan jaringan lapisan Aggregation dan akses intranet server farm. Desain Arsitektur Jaringan Extranet Server farm ditampilkan pada gambar berikut ini.
Gambar Jaringan ekstranet




3. Intranet Server Farm
Server yang ada dilingkungan organisasi dirancang untuk beroperasi dalam lingkungan multi-tier. Pada saat ini terdapat beberapa sistem yang menggunakan arsitektur 2-tier (client-server) sehingga dibutuhkan perubahan arsitektur infrastruktur dari 2-tier (Client Server) menjadi n-tier yang mendukung konsep aplikasi remote (WAN) dengan SSO (Single Sing On) Single Sign On, kl sing = menyanyi .
Mengacu pada integrasi aplikasi yang menetapkan penggunaan lingkungan multi tier (3 tier) maka Intranet Server farm dibagi dalam beberapa segmen yaitu :
a. Segment Aggregation untuk mendukung interkoneksi antar segment.
b. Segmen Front End untuk mendukung server-server presentation logic.
c. Segmen Aplikasi untuk mendukung server-server business logic.
d. Segmen Back End untuk mendukung server-server basisdata.

Setiap aplikasi pada masing-masing segmen menggunakan dual server dengan mekanisme clustering active/active untuk tingkat availability yang tinggi, tanpa ada single point of failure dan didukung pula dengan strategi backup & recovery. Komunikasi server antar segmen dilakukan melalui firewall untuk mengurangi celah keamanan. Mekanisme clustering didukung oleh load balancing antara dua server yang aktif secara bersamaan dan kemampuan fail over apabila terjadi kegagalan fungsi pada salah satu sistem dengan disrupsi minimal. Desain arsitektur jaringan intranet Server farm diperlihatkan pada gambar berikut ini.
Gambar Internet server farm


Sumber: http://purwanto-edi.blogspot.co.id/2010/05/jaringan-komputer-jaringan-komputer-di.html?m=1
Baca selengkapnya

Definis Bisnis dan Tips Supaya Bisnismu Berjalan dengan Lancar


 BISNIS Menurut bahasanya sendiri bisnis berasal dari kata busy artinya sibuk atau business yang berarti kesibukan. Artinya semua orang yang terlibat dalam bisnis pasti sibuk untuk mengurus usahanya agar mendapatkan keuntungan yang semaksimal mungkin. Bisnis itu sendiri dilihat dari barang dagangannya ada 2 hal yaitu barang real nyata dan jasa.

 

Fungsi Bisnis 

Fungsi bisnis itu sendiri bisa dikatakan ada 4, yaitu :

  1. Form Utility, adalah fungsi produksi.
  2. Place Utility, adalah fungsi distribusi
  3. Possesive Utility, adalah fungsi penjualan
  4. Time Utility, adalah fungsi pemasaran atau marketing.

Bagaimana cara agar bisnis yang kita geluti mampu berjalan dengan sendiri secara auto pilot? Berikut ini adalah tips dari Reiner Bonifasius Rahardja, founder dari perusahaan trading ekspor-impor, Reitech Solusindo.
  1. Buat sistem
Pertama buatlah sistem yang bisa dijalankan oleh seluruh karyawan. Tentu saja dengan mencobanya terlebih dahulu, apakah ini bisa dijalankan atau tidak. Jangan sampai hanya berasumsi, karena Anda bisa ditipu atau malah karyawan yang kena getahnya.
  1. Cari orang yang tepat
Ia kembali menambahkan, setelah membuat sistem, Anda harus bisa mencari orang yang tepat untuk bekerja dan menjalankan sistem tersebut. Lihat karakter mereka, cari tahu latar belakangnya, apakah orang tersebut bisa diandalkan untuk posisi tersebut atau tidak.
“Tepat itu bukan berarti lulusan akuntan jadi akuntan, karena banyak yang bekerja tidak sesuai dengan studi yang diembannya. Tapi temui orang yang tepat pada posisi yang tepat, di waktu yang tepat,” jelasnya.
  1. Buat corporate culture
Buat visi-misi yang bisa diturunkan kepada karyawan, seperti apa budaya yang ada pada perusahaan Anda. Namanya boleh macem-macem, tapi intinya, itu adalah dasar hukum yang ada pada perusahaan Anda.
“Mengapa aturan Indonesia bisa ada banyak tapi tidak menyalahi aturan sebelumnya, karena ada landasan Pancasila-nya. Jadi hukum yang nantinya dibuat (meski tanpa sepengetahuan Anda), tidak boleh lari dari pilar hukum yang sudah ada,” tegas Reiner.
Nah, ketiga hal inilah yang menurut pria lulusan University of Shouthern Queensland itu yang tidak bakal bisa ditemui dalam teori mana pun.

Sumber: http://rocketmanajemen.com/pengertian-bisnis/ dan http://www.marketing.co.id/mau-bisnis-jalan-sendiri-secara-auto-pilot/
Baca selengkapnya

Sabtu, 01 Oktober 2016

Perbedaan Fungsi Penerapan Rangkaian pada Half Adder dan Full Adder

Perbedaan Fungsi Penerapan Rangkaian pada Half Adder dan Full Adder

Dalam dunia elektronika, sebuah adder atau summer (penjumlah) merupakan suatu rangkaian digital yang melakukan proses penjumlahan dari bilangan-bilangan yang ada. Dalam banyak komputer dan berbagai jenis processor, adder tidak hanya digunakan dalam ALU (Arithmetic Logic Unit), tapi juga digunakan dalam bagian processor lainnya, dimana digunakan untuk menghitung alamat, tabel, dan berbagai operasi lainnya.
Meski adder dapat dirangkai untuk berbagai keperluan representasi bilangan, semisal BCD (Binary Coded Decimal) atau Excess-3, yang mana kebanyakan adder digunakan untuk operasi binangan binary. Dalam kasus dimana two's complement dapat digunakan untuk merepresentasikan suatu bilangan negatif.

Half Adder
Penjumlah separuh, half adder (HA), menjumlahkan dua buah nilai binary A dan B, dengan dua buah output, yakni sum dan carry. Untuk nilai carry merepresentasikan overflow dalam digit selanjutnya dari penjumlahan dengan banyak digit. Nilai dari sum adalah 2C + S (2 carry + 1 sum), nilai carry tidak disertakan dalam penjumlahan. Untuk rangkaian half adder secara sederhana tersusun atas kombinasi gerbang logika XOR dan AND. Dengan input A dan B melalui gerbang XOR menghasilkan output S. Sementara input A dan B yang melewati gerbang logika AND menghasilkan output C. Berikut ini adalah tabel kebenaran dan gambar rangkaian half adder.


<img src="half_adder.png" alt="half_adder">
Dua buah half adder dapat digabungkan untuk membentuk full adder. Dengan menambahkan gerbang logika OR untuk output carry, dua buah half adder dapat disusun menjadi full adder.

Full Adder
Rangkaian full adder, penjumlah penuh, menjumlahkan bilangan binary dengan menyertakan nilai carry dalam penjumlahannya. Sebuah full adder sederhana terdiri dari tiga buah input, yang biasa untuk memudahkan disebut input A, B, dan Cin. Dengan A dan B merupakan input operand yang ada, sedangkan Cin merupakan nilai bit carry dari langkah sebelumnya. Sebuah full adder biasanya merupakan komponen penyusun dalam penjumlah bertingkat, cascade, yang mana menjumlahkan baik 8 bit, 16 bit, 32 bit, dan lain sebagainya. Sama seperti half adder, rangkaian ini menghasilkan dua buah output yakni sum dan carry, yang masing-masing direpresentasikan dengan S dan Cout. Dimana sum = 2 X Cout + S. Berikut ini adalah rangkaian dan tabel kebenaran dari full adder satu bit.

<img src="full_adder.png" alt="full_adder">
Baca selengkapnya

Minggu, 18 September 2016

Potrait Photo

Farid_Media Photography menawarkan jasa Photo Hunting (Potrait) dengan harga yang terjangkau.
More info:

Call/SMS/WhatsApp: 0896-8314-2034
IDLine: faridudinatorid
Instagram: @farid_media
BOGOR









Baca selengkapnya

Wedding Photo

Farid_Media Photography menawarkan jasa Photo Wedding dengan harga yang terjangkau.
More info:

Call/SMS/WhatsApp: 0896-8314-2034
IDLine: faridudinatorid
Instagram: @farid_media
BOGOR
















Baca selengkapnya

PreWedding Photo

Farid_Media Photography menawarkan jasa Photo Prewedding dengan harga yang terjangkau.
More info:

Call/SMS/WhatsApp: 0896-8314-2034
IDLine: faridudinatorid
Instagram: @farid_media
BOGOR

Baca selengkapnya